Takjub Dengan Pengalaman Inisiasi Menyusui Dini

Pertama kali saya mengalami proses persalinan hampir empat belas tahun yang lalu, saya selalu bersyukur semua proses persalinan anak-anak saya berjalan lancar, pada beberapa pengalaman persalinan sebelumnya, sama sekali saya belum pernah mendengar istilah (apalagi merasakan) apa itu Inisiasi Menyusui Dini atau IMD, bahkan sampai kelahiran anak ketiga saya sembilan tahun lalu, yang saya tau segera setelah proses kelahiran, bayi saya langsung di bawa oleh perawat untuk segera di bersihkan dan di mandikan, sementara perawat yang lain akan sibuk meneruskan "pekerjaannya" dengan saya di ruang bersalin, hingga semua proses selesai bersih dan rapi kemudian tidak berapa lama taarrraa...! bayi saya di bawa ke hadapan saya dalam keadaan sudah di bedong dan wangi.

Hal yang berbeda saya alami pada proses persalinan anak saya yang terakhir baru-baru ini, sungguh saya sama sekali awam dengan IMD, bahkan saya sama sekali tidak pernah mencari info apa itu IMD, entah ini karena saya yang terlalu kudet atau mungkin karena saya yang berasa sok' pengalaman melahirkan, toh ini sudah yang kesekian kalinya jadi yaa untuk apa mencari info ini itu..sekilas saya ingat pernah  mendapat penjelasan apa itu IMD justru dari salesgirl susu yang ada di sekitar rumah sakit tempat saya memeriksa kandungan, sales ini hanya menjelaskan bahwa sesaat setelah bayi di lahirkan akan langsung di berikan ASI oleh ibu, selebihnya menawarkan susu (yaa..secara dia kan mau jualan susu yaa, bukan sosialisasi ASI) belakangan baru saya tau kalau rumah sakit tempat saya bersalin ini rumah sakit pro IMD.

Inisiasi Menyusui Dini merupakan prosedur langkah awal yang di lakukan antara ibu dan bayi sesaat setelah bayi di lahirkan, membiarkan kulit ibu dan bayi melekat satu sama lain (skin to skin) kontak kulit ini akan berlangsung setidaknya kurang lebih satu jam atau sampai bayi bisa menyusui awal dengan mencari sendiri puting susu ibunya ada beberapa tahap perilaku bayi sebelum menemukan dan menyusu untuk pertamakalinya, pada tigapuluh menit pertama bayi bayi seolah rileks sesekali melihat ibunya dan menyesuaikan diri dengan lingkungan, kemudian bayi akan mengeluarkan suara melakukan gerakan mengisap dan memasukkan tangan ke mulut sehingga mengeluarkan air liur, kemudian kaki-kaki mungilnya akan bergerak menekan perut ibu untuk bergerak ke arah payudara sambil menjilati kulit ibunya dan berusaha meraih puting menoleh kekanan dan kekiri setelah berhasil bayi akan berusaha mengulum dan membuka mulutnya untuk mulai menyusui.

Untuk anda yang merencanakan hamil sedang hamil,atau sebentar lagi akan melahirkan sumpah dehh!! anda harus merasakan IMD, tanyakan ke rumah sakit,klinik atau bidan tempat rencana anda melahirkan karena katanya  tidak semua tempat bersalin melakukan IMD, dan jika ternyata tidak bisa atau tidak ada anda berhak bertanya dan merequest IMD, saya bersyukur bisa merasakan ini, karena saya punya perbandingan dengan kelahiran tanpa IMD, ini pengalaman yang menakjubkan dan luarbiasa, bayangkan!! dalam kondisi setengah sadar bisa di bilang kondisi "trance" dengan perasaan campur aduk sambil menahan rasa sakit yang luar biasa, ada makhluk hidup kecil mungil berada di pelukkan dengan jari-jari kaki dan tangan yang imut, sementara rambut dan kulit lendirnya melekat erat di kulit, wajah kecil, mungil, lucu dan menggemaskan dengan bibir mungil nya sambil tengok kanan kiri berusaha mengangkat kepalanya dan sesekali tatapan mata kami beradu, sampai dia berhasil menyusui, haaduduuh!!....Masha Allah..!! rasanya dekapan dan pelukkan itu tak mau saya lepaskan, seolah saya ingin berkata bicara apa saja tapi bibir terasa kelu hingga tak terasa air mata menetes ternyata sejatinya setiap manusia sejak hari pertama memulai hidupnya di dunia sudah mampu mencari sumber kehidupannya, dan sangat di sayangkan saya sama sekali tidak terpikir untuk mendokumentasikan momen ini (nyeseel..!)

Saat ini bayi saya sudah hampir tiga bulan sehat lucu juga menggemaskan, IMD setelah saya tau manfaatnya luar biasa bagi tumbuh kembang bayi di kemudian hari, selain dapat mengurangi resiko kematian pada bayi yang baru di lahirkan IMD membuat pernafasan dan denyut jantung lebih stabil karena bayi merasa selalu terlindungi, bayi akan lebih kuat daya tahan tubuhnya terhadap serangan kuman dan bakteri karena ASI yang di berikan pertama kali banyak mengandung kolostrum sebagai antibodi, IMD akan memudahkan proses keluarnya ASI yang bisa mendukung keberhasilan pemberian ASI ekslusif serta banyak lagi yang lainnya, yang pasti bonding atau ikatan batin  antara bayi dan ibu lebih terasa feelnya setidaknya itu yang saya rasakan, semoga banyak ibu-ibu lain yang bisa melakukan proses IMD yang luar biasa ini.