Konsisten adalah kata-kata yang kadang kala mudah sekali
terucap tapi pelaksanannya, yaaa gituu dehh?!
Apalagi kalau sedang berada dalam
situasi dunia nyata yang kurang menyenangkan, mau update blog rasanya ada saja
alasannya, yang inilah! itulah, inulah…! Semua jurus nge-les di keluarkan sebagai pembenaran.
Ada satu lagi hal
yang juga membuat konsistensi ngeblog dan produktivitasnya kadang menurun, yaitu rasa jenuh dan bosan, untuk saya yaa...lebih sering karena rasa jenuh itu datang dari perasaan 'kecil', belum jadi blogger
yang ‘kemana-mana’ dan bukan ‘siapa-siapa’.
Perasaan jenuh itu
datang dari perasaan 'ngga berarti' dalam bahasa kasarnya "....ngapain sih gue nulis panjang lebar begini, kayaknya useless deh!" plus keraguan apakah saya
cukup bisa membuat blog saya layak di baca, bermanfaatkah? atau jangan-jangan tulisan saya membosankan, terlalu dangkal, terlihat bodoh, jujur deh ada rasa sedikit gimmanaa gitu yahh..!? Mungkin ini efek masih
minim pembaca ini curcol
Tetapi setelah saya
renungkan ternyata semua keberhasilan bermuara kepada menemukan cara untuk tetap
termotivasi dan semangat konsistensi yang stabil dengan grafik menanjak.
Dan yang namanya jenuh atau bosan itu yaa manusiawi banget! blogger juga manusia kann?
Jenuh atau bosan biasanya hadir karena kurangnya motivasi dan alasan yang kuat.
Tapi ada kabar baik, ternyata bisa tetap termotivasi itu adalah satu jenis keterampilan
looh!? dan keterampilan itu bisa di pelajari.
Keterampilan ini kalau sudah di kuasai bisa menjadi
alat ungkit yang bisa di gunakan kapanpun ketika merasa lelah, jenuh, bosan,
drop dan teman-teman negatifnya datang bertubi-tubi.
Setiap orang punya skill alias keterampilan
masing-masing, punya teknik dan cara sendiri dalam mengatasi rasa jenuh dan bosannya.
Sebenarnya ngga cuma
dalam urusan blog aja sih, pekerjaan dan rutinitas sehari-haripun kerap kali
membosankan, masak tiap hari bosan juga lohh! tapi makannya ngga bosan-bosan yaa?! Cucian, setrikaann.. weehh jadi
pegel aja nih nulis daftar kerjaan ini. Satu lagi sampai yang namanya iman aja
kadang turun naik, yajid wa yanqus, benar nggak?!
Tapi dengan mengetahui ketrampilan ini, yang saya dapatkan dari berbagai training dan seminar, juga pengalaman pribadi, saya menemukan solusi dan jurus ampuh versi saya untuk mengusir jenuh dan tetap termotivasi terutama terhadap blog, cara-cara ini bisa membangkitkan gairah dan semangat ngeblog saya atau paling tidak kejenuhan dan kemalasan saya berkurang
beberapa level.
1. Mengingat kembali alasan yang memotivasi saya membuat blog.
Yang mau tahu alasan utama saya membuat blog boleh di lihat
di postingan ini, intinya saya memang mau have fun dengan menulis, belajar dan
berbagi, jadi kalau saya merasa jenuh berarti saya mengabaikan berbagai macam
hal-hal yang menjadi tujuan nge-blog saya.
2. Cari tahu apa penyebab utama kejenuhan
Selain curcol di atas apalagi sih yang bikin saya jenuh
biasanya sih karena kurang piknik, atau malah kebanyakan piknik, eehh pernah
loh! Saking cape wara-wiri kemana-mana malah jadi males update blog, kurang
ide atau kebanyakan ide juga bisa bikin saya bosan, bingung mau eksekusi yang
mana, jadi main sapu tangan. Banyak kerjaan di luar urusan blog, sinyal dan
jaringan yang lola kamfreto juga bisa bikin saya jenuh.
Nah dengan mengetahui penyebab jenuh ini saya bisa temukan
solusi, kalau kurang piknik, yaa jalan-jalan dulu kek kemana, kalau merasa
kebanyakan jalan, ingat-ingat lagi rasanya kurang piknik tuh kayak apa hoii!
Jalan-jalan blogwalking plus komen ke blog orang lain saya lakukan, membaca tulisan teman-teman blogger biasanya jadi semangat lagi, praktek resep baru, baca buku, denger musik juga bisa jadi pilihan
mengusir jenuh.
3. Pikirkan apa yang mungkin sudah saya lewatkan
Iya kan kalau lagi jenuh banyak hal yang bagus-bagus mungkin
saja terlewatkan, apa lagi jika ide tulisan blog yang sudah ada di kepala,
mungkin sedang di butuhkan orang lain, belum lagi kadang apa yang mau kita
tuliskan jadi menguap begitu saja, dan satu lagi karena tujuan blog ini
untuk berbagi, berarti saya kehilangan momen berharga untuk berbagi.
4. Memberi tantangan untuk diri sendiri
Menantang diri sendiri membuat adrenalin bekerja lebih
cepat, ini berguna untuk menggairahkan kembali semangat yang kendur, dan perasaan jenuh itu.
Contohnya ikutan challenge One Day One Post seperti saat ini, ikut lomba,
ikutan give away, kompetisi blog, dll. menang ngga menang woles saja,
namanya juga orang lagi galau mengusir jenuh.
5. Biarkan saja yaa lepaskan aja
Kalau kata judul lagu OST
Frozen-nya Demi Lovato dari filmnya disney, yaa...Let it go! let it go,!can't hold on it anymore! let it gooo...! Lalala gitu aja koq
repot! Kata Mbah Gus Dur pasti begitu.
Emang mau sampai kapan sih perasaan jenuh dan bosan itu
datang!? Yaa...di nikmati aja, leyeh-leyeh, ngapain aja deh yang bikin hati senang
walaupun tak punya uang.
Toh pada akhirnya pikiran kita dengan sendirinya juga
akan bosan bermalas-malasan, memblock dan menolaknya, apa lagi kalau ingat poin nomor satu,
kemudian malu hati dengan diri sendiri dan semangat pasti muncul lagi deh!
"Beberapa dari kita berpikir memegang membuat kita kuat, tapi kadang-kadang melepaskannya adalah lebih baik " - . Hermann Hesse
Perasaan Jenuh alias bosan membuat kita di kuasai energi
yang menyebabkan menjadi tidak fokus, dan mengembalikan energi yang lebih fokus
dengan cara di atas semoga bisa jadi solusi buat yang sedang bosan, dan jenuh
nge blog, wabil khusus buat kamu yang merasa belum merasa ‘mendapat apa-apa’
seperti saya dari blog, yukk tetap semangat!
Percaya aja deh apapun yang kita lakukan selama
itu di lakukan dengan sungguh-sungguh, konsisten, termotivasi dengan niat yang
tulus, lurus hati yang ikhlas, hasil ngga pernah akan bohong, entah kapan,
entah kapan waktunya momen itu akan datang. Allah ngga mungkin bohong, apapun
yang kita lakukan kebaikan ataupun keburukkan hatta sebiji dzarrah pun akan di
berikan balasannya. Yakiinn!
Dan satu lagi yang ngga kalah penting jadikan menulis blog yang konsisten sebagai sarana dan persiapan dalam rangka membangun
keberuntungan.
Orang bijak mengatakan tidak ada yang namanya keberuntungan.
Write a comment
Posting Komentar