Cerita dari HijupXSoftexDaunSirih; Pentingnya Menjaga Daerah Kewanitaan agar #BersihSehatBebasWorry
Selain itu, softex daun sirih juga memiliki keistimewaan karena packagingnya memudahkan, selain memiliki kemasan reguler satuan, Softex Daun sirih juga hadir dengan kemasan praktis, yaitu kemasan pack Natural Hygiene 3 in 1, isinya lengkap untuk satu siklus haid
Nggak apa-apa juga sih kalau nggak mau jawab, tapi saya yakin meski pengalamannya mungkin tak sama, perasaan kita bisa jadi sama. Jika ada yang bilang saat menikah kita menempuh hidup baru, bagi saya hidup baru itu dimulai jauh sebelum itu, ya itu! Saat mendapat menstruasi pertama kali
Yes, itulah yang saya rasakan. Setelah mengalami menstruasi pertama kali, rasanya seperti menjalani hidup baru, banyak sekali perubahan baru dalam hidup, yang tadinya merasa baik-baik saja dengan tubuh sendiri, kemudian harus berjuang setiap bulan mengatasi rasa sakit menjelang datang bulan, harus beradaptasi dengan kondisi PMS, di tambah terkaget-kaget melihat banyak terjadi perubahan fisik yang sangat signifikan.
Satu hal lainnya yang paling intens adalah harus mengubah perilaku. Karena sudah punya tanggung jawab menjaga kebersihan kesehatan area kewanitaan. Yaa, memang mau nggak mau yaa, meskipun umur baru belasan, masih bau kencur, tapi harus terbiasa menjaga area kewanitaan. sesuatu yang sebelumnya sama sekali nggak terpikirkan, terbiasa cuek dan santai-santai ala-ala bocah ingusan.
Saya ingat betul saat mengadu kepada ibu, ketika saya mengalami datang bulan untuk pertama kalinya. Beliau mengatakan ini, "Kalau sudah datang bulan, berarti kamu sudah besar!? Harus mulai bisa merawat diri sendiri, sadar kebersihan, terutama itu loh, nanti kalau lagi datang bulan, nggak boleh jorok, masa ibu yang bersihkan! Kamu sendiri yang harus bersih-bersih!
Yup, persoalan kebersihan area kewanitaan memang jadi issue penting buat perempuan, terutama setelah mendapat haid, karena kalau tidak bersih akan berdampak langsung pada kesehatan, apabila bermasalah akan mendatangkan penyakit.
Selain itu, menjaga kebersihan area kewanitaan juga penting, karena area kewanitaan yang tidak bersih bisa menimbulkan persoalan jangka panjang yang berpengaruh pada tingkat kesuburan, kehidupan seksual, relasi dengan pasangan (apabila sudah menikah) bahkan juga bisa mempengaruhi kehidupan sosial, akibat kehilangan percaya diri, malu dan stress.
Sebuah problema penting yang pencerahannya belum lama ini saya dapatkan di sebuah acara, yaitu HIJUP X Softex Daun Sirih Bloggers Meet Up, digelar di Opulence Restaurant Jakarta Selatan, dengan narasumber, diantaranya dr. Bram Pradipta, SPOG, Lulu Elhasbu, model yang juga influencer, dan Anastasia Erika, Brand Manager PT. Softex Indonesia, acara ini menambah wawasan baru buat saya yang terbilang awam tentang urusan area kewanitaan, sebagai ibu dua anak perempuan, saya merasa bersyukur sekali mendapatkan banyak insight berkat acara ini.
Meskipun mendung menghiasi langit Jakarta dan sempat turun hujan yang cukup deras, hari minggu tanggal 22 april lalu, tidak mengurangi antusiasme dan semangat kami para peserta HijupXSoftexDaunSirih Bloggers Meet Up ini. Venue acara yang dibuat apik dengan dominasi warna hijau muda nan lembut, membuat suasana sore itu bertambah teduh, namun tetap terasa ada kehangatan, karena bertabur senyum ceria dan riuh rendah nya ciwi-ciwi jika sudah berkumpul dalam satu ruangan.
Ditambah lagi kesibukannya yang padat, jadwal yang penuh dan berbagai macam kegiatan yang harus dijalani, terutama saat memasuki datang bulan sudah pasti perlu tratment berbeda. Salah satu hal penting yang perlu diperhatikan juga pemakaian pembalut dan frekuensi ganti pembalut, maunya yang bikin aman, nyaman, cepat menyerap dan bebas tembus. Karena memilih pembalut berkualitas juga menjadi alasan tersendiri dalam menjaga area Miss V.
Satu hal lainnya yang paling intens adalah harus mengubah perilaku. Karena sudah punya tanggung jawab menjaga kebersihan kesehatan area kewanitaan. Yaa, memang mau nggak mau yaa, meskipun umur baru belasan, masih bau kencur, tapi harus terbiasa menjaga area kewanitaan. sesuatu yang sebelumnya sama sekali nggak terpikirkan, terbiasa cuek dan santai-santai ala-ala bocah ingusan.
Saya ingat betul saat mengadu kepada ibu, ketika saya mengalami datang bulan untuk pertama kalinya. Beliau mengatakan ini, "Kalau sudah datang bulan, berarti kamu sudah besar!? Harus mulai bisa merawat diri sendiri, sadar kebersihan, terutama itu loh, nanti kalau lagi datang bulan, nggak boleh jorok, masa ibu yang bersihkan! Kamu sendiri yang harus bersih-bersih!
Yup, persoalan kebersihan area kewanitaan memang jadi issue penting buat perempuan, terutama setelah mendapat haid, karena kalau tidak bersih akan berdampak langsung pada kesehatan, apabila bermasalah akan mendatangkan penyakit.
Selain itu, menjaga kebersihan area kewanitaan juga penting, karena area kewanitaan yang tidak bersih bisa menimbulkan persoalan jangka panjang yang berpengaruh pada tingkat kesuburan, kehidupan seksual, relasi dengan pasangan (apabila sudah menikah) bahkan juga bisa mempengaruhi kehidupan sosial, akibat kehilangan percaya diri, malu dan stress.
Sebuah problema penting yang pencerahannya belum lama ini saya dapatkan di sebuah acara, yaitu HIJUP X Softex Daun Sirih Bloggers Meet Up, digelar di Opulence Restaurant Jakarta Selatan, dengan narasumber, diantaranya dr. Bram Pradipta, SPOG, Lulu Elhasbu, model yang juga influencer, dan Anastasia Erika, Brand Manager PT. Softex Indonesia, acara ini menambah wawasan baru buat saya yang terbilang awam tentang urusan area kewanitaan, sebagai ibu dua anak perempuan, saya merasa bersyukur sekali mendapatkan banyak insight berkat acara ini.
Meskipun mendung menghiasi langit Jakarta dan sempat turun hujan yang cukup deras, hari minggu tanggal 22 april lalu, tidak mengurangi antusiasme dan semangat kami para peserta HijupXSoftexDaunSirih Bloggers Meet Up ini. Venue acara yang dibuat apik dengan dominasi warna hijau muda nan lembut, membuat suasana sore itu bertambah teduh, namun tetap terasa ada kehangatan, karena bertabur senyum ceria dan riuh rendah nya ciwi-ciwi jika sudah berkumpul dalam satu ruangan.
Kupas Tuntas Masalah Keputihan Bersama dr. Bram Pradipta SPOG
Topik #SehatBebasWorry dibahas oleh narasumber dr Bram Pradipta SPOG, yang mengulas problem area kewanitaan yang umum dialami oleh wanita, yaitu keputihan. Ini adalah masalah yang dalam keadaan normal sebenarnya tidak perlu dikhawatirkan, karena organ intim atau miss V kita memang setiap hari menghasilkan cairan yang bermanfaat sebagai sistem perlindungan alami, yang juga mengurangi kontraksi di dinding vagina saat beraktifitas, terutama aktifitas seksual bagi mereka yang sudah aktif secara seksual.
Keputihan sebenarnya wajar terjadi, namun kondisi ini sering membuat tidak nyaman dan bikin risih. Keputihan yang normal pada umumnya berwarna putih susu atau jernih dan tidak berbau. Kadar cairan akan meningkat pada masa tertentu seperti saat menyusui, saat berhubungan seksual, dan pada saat atau sekitar masa menstruasi, ini sebenarnya tidak memerlukan penanganan khusus.
Namun pada beberapa kondisi seringkali keputihan mengalami perubahan warna, entah menjadi putih, krem kekuningan, atau kehijauan dan mengeluarkan aroma yang tidak sebab dengan jumlah yang cukup banyak. Apabila seperti ini, berarti ada indikasi, sesuatu yang tidak beres terjadi di Miss V dan rahim, kemungkinan terjadi infeksi pada vagina.
Kemungkinan wanita dewasa terjangkit infeksi vagina bisa lebih dari 50%, banyak faktor resiko yang menyebabkan hal ini terjadi diantaranya:
Kemungkinan wanita dewasa terjangkit infeksi vagina bisa lebih dari 50%, banyak faktor resiko yang menyebabkan hal ini terjadi diantaranya:
1. Seks bebas
2. Penyakit tertentu seperti obesitas, diabetes mellitus
3. Konsumsi antibiotik yang tidak rasional
4. Merokok
5. Stress
6. Perubahan hormonal, dan
7. Kurang menjaga kebersihan miss V
Penyebab Keputihan
Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya keputihan adalah faktor fisiologis dan patologis, faktor fisiologis biasanya hanya menyebabkan keputihan normal dan tidak menimbulkan infeksi. Yang perlu dikhawatirkan adalah apabila terjadinya keputihan karena faktor patologis, yaitu adanya jamur atau virus.
Jamur penyebab keputihan biasanya adalah jamur candidas atau Monilla yang menyebabkan perubahan warna keputihan menjadi putih pucat, kuning atau kehijauan. Ada juga jamur Trichomonas Vaginalis yang menyebabkan cairan keputihan menjadi kental, juga bakteri Gardnella yang menimbulkan bau tidak sedap. Dan berbagai jenis virus lainnya yang biasanya menyebabkan kutil semacam jerawat di miss V
Kapan harus mulai waspada dengan keputihan dan segera konsultasi ke dokter?
Keputihan harus diwaspadai jika terjadi beberapa hal ini:
1. Perubahan warna, konsistensi dan jumlah keputihan
2. Miss V kemerahan, iritasi, nyeri di sertai rasa gatal, panas atau perih.
3. Pendarahan antar siklus haid, sesudah berhubungan intim, atau pasca menopouse.
4. Jika terdapat benjolan atau kutil di sekitar Miss V
Saya sendiri pernah loh mengalami masalah keputihan yang cukup ekstrem, sekitar tiga tahun lalu, ini membuat saya ketar-ketir deg-degan, bagaimana tidak, dengan jumlah keputihan yang cukup banyak disertai beberapa tanda di atas, saya didiagnosis polip serviks, duhh deg-degan nggak sih?!
Alhamdulillahnya hal tersebut terjadi sebagai efek dari perubahan hormon, yaitu hormon kehamilan. Yup setelah berkonsultasi ke dokter, saat itu rupanya saya hamil. Antara senang dan gimana gitu yaah?! Kondisi ini alhamdulillah berangsur pulih, seiring pertambahan usia kehamilan dan melahirkan.
Tips agar kita terhindar dari keputihan dan infeksi miss V
Berikut ini adalah tips dari dr Bram dalam merawat kebersihan Miss V, agar tehindar dari keputihan dan infeksi:
- Ubah kebiasaan bagi yang setelah buang air kecil (BAK) atau Buang Air Besar (BAB), membasuhnya dari arah belakang ke depan sekarang juga harus diganti menjadi dari arah depan ke belakang, gunakan juga air bersih. Ini untuk mencegah bakteri dari anus yang masuk ke dalam miss V
- Keringkan miss V menggunakan handuk atau tissue, biasanya kan suka langsung bablas aja yaa, nah sekarang jangan lagi yaa. Ini penting dilakukan agar area miss V tetap kering tidak lembap.
- Hindari penggunaan sabun yang mengandung pewangi saat membersihkan missV. Pewangi bisa memicu iritasi.
- Bila menggunakan tissue untuk mengeringkan miss V, pilihlah tisu yang lembut. Hindari menggunakan tisu makan yang kasar karena berpotensi menyebabkan iritasi kulit di area miss V.
- Perhatikan penggunaan pakaian dalam, pakailah pakaian dalam yang terbuat dari katun agar menyerap keringat dan nyaman.
- perawatan pakaian dalam juga berpengaruh pada kesehatan organ intim wanita, cuci terlebih dahulu pakaian dalam yang baru dibeli, sebelum memakainya. Cuci pakaian dalam dengan sabun lembut tanpa deterjen. Setelah itu bilas dengan bersih. Sisa-sisa sabun pada pakaian dalam juga berpotensi membuat miss V bermasalah.
- Hindari memakai pakaian dalam yang ketat karena hal itu akan mengganggu sirkulasi udara di area miss V
- Saat menstruasi, pilih pembalut yang berkualitas. Ganti pembalut setiap tiga jam sekali, jangan di tunda, segera ganti jika sudah waktunya.
Masalah keputihan, apabila tidak tertangani akan membawa dampak berkepanjangan bahkan bisa berkembang menjadi penyakit berbahaya seperti kanker atau tumor. Duh, serem yaa?!
Ini juga lah yang menjadi concern dari mba Lulu Elhasbu, narasumber lainnya di acara ini. Blogger influencer cantik ini berbagi seputar perawatan area miss V yang menurutnya memang sangat penting, terlebih untuk dirinya yang saat ini masih berjuang menjadi survivor IVF. Melakukan serangkaian test, pengobatan dan terapi, persoalan miss V tentu tidak bisa lepas, karena berkaitan sangat erat.
Ditambah lagi kesibukannya yang padat, jadwal yang penuh dan berbagai macam kegiatan yang harus dijalani, terutama saat memasuki datang bulan sudah pasti perlu tratment berbeda. Salah satu hal penting yang perlu diperhatikan juga pemakaian pembalut dan frekuensi ganti pembalut, maunya yang bikin aman, nyaman, cepat menyerap dan bebas tembus. Karena memilih pembalut berkualitas juga menjadi alasan tersendiri dalam menjaga area Miss V.
Dan salah satu yang dikenal luas adalah ini nih Softex, yang brandnya udah nancap banget di hati, ya nggak sihh! Siapa yang kalau sebut pembalut, pasti bilangnya Softex! Sayaa..!*Eh. Iyes, saya dan anak perempuan saya pasti bilang Softex jika mengingat pembalut.
Softex produk pembalut pertama yang sudah lama banget eksis di Indonesia. Bukan hanya digunakan saat datang bulan, tapi juga menemani hari-hari setelah melahirkan dimasa nifas. Saya ingat benar setiap kali melahirkan, ibu mertua saya tuh yang paling sibuk membantu menyiapkan printilannya, termasuk Softex, yang juga menjadi andalannya saat melahirkan.
Nah, sekarang Softex hadir dengan varian baru yaitu Softex Daun Sirih, menurut mba Anastasia Erika, Brand Manager PT. Softex Indonesia. Hadirnya Softex daun sirih, adalah hasil dari riset yang dilakukan oleh tim R&D dalam menggabungkan kearifan warisan budaya Indonesia dalam mengatasi persolan area kewanitaan, yaitu dengan membuat Softex yang dikombinasikan dengan Ekstrak Daun Sirih.
Daun Sirih dan Manfaatnya
Sudah diketahui umum, jika daun sirih sejak zaman dulu dimanfaatkan secara turun temurun untuk merawat diri, terutama merawat area kewanitaan. Menurut penelitian, ekstrak dari daun sirih mengandung minyak terbang (betIephenol), seskuiterpen, pati, diatase, gula dan zat samak dan kavikol yang memiliki daya mematikan kuman, antioksidasi dan fungisida, anti jamur.
Sirih juga berkhasiat menghilangkan bau badan yang ditimbulkan bakteri dan jamur. Daun sirih juga bersifat menahan perdarahan, menyembuhkan luka pada kulit, dan gangguan saluran pencernaan. Selain itu, kandungan bahan aktif fenol dan kavikol daun sirih hutan juga dapat dimanfaatkan sebagai pestisida nabati untuk mengendalikan hama penghisap.
Tanaman merambat ini bisa mencapai tinggi 15 m, dengan batang sirih berwarna coklat, berdaun tunggal berbentuk jantung, dan berujung runcing. Daun sirih mengeluarkan bau yang sedap bila diremas dan dihancurkan.
perawatan daerah miss V dengan daun sirih juga sangat mudah. 5-7 lembar daun sirih cukup diremas dan dicampurkan dengan satu gayung air hangat, setelah itu digunakan untuk membasuh miss V, di gunakan secara rutin sekali atau dua hari sekali, daun sirih terbukti melindungi area miss V dari bakteri dan bebas bau tidak sedap.
perawatan daerah miss V dengan daun sirih juga sangat mudah. 5-7 lembar daun sirih cukup diremas dan dicampurkan dengan satu gayung air hangat, setelah itu digunakan untuk membasuh miss V, di gunakan secara rutin sekali atau dua hari sekali, daun sirih terbukti melindungi area miss V dari bakteri dan bebas bau tidak sedap.
Kelebihan Softex Daun Sirih
"Kandungan bahan dan komposisi yang terdapat dalam Softex Daun Sirih di jamin aman!"
Ini adalah jawaban dari mba Anastasia Erika, saat ada yang bertanya tentang komposisi bahan pembuat Softex Daun Sirih, mengingat belum lama ini pernah heboh berita adanya kandungan bahan berbahaya dalam beberapa brand pembalut. Softex Daun Sirih dibuat sesuai standar dan memenuhi persyaratan produksi, apalagi dengan tambahan ekstrak daun sirih yang berkhasiat, jadi tidak perlu khawatir.
Menurut survey home tester Club tahun 2017, sembilan dari sepuluh wanita sudah mengakui loh kalau Softex Daun Sirih menyerap 1 detik dan permukaanya tetap kering, dan juga mengurangi bau selama haid, itu artinya inovasi pemanfaatan ekstrak daun sirih pada softex memang terbukti efektif.
- Ekstrak Sirih Protection melindungi area kewanitaan secara alami dan higienis
- Pillow-feel Top Sheet Permukaan senyaman bantal
- Breathable layer lapisan sirkulasi udara untuk mencegah lembab
- Absorb in 1 second mampu menyerap dalam satu detik
Selain itu, softex daun sirih juga memiliki keistimewaan karena packagingnya memudahkan, selain memiliki kemasan reguler satuan, Softex Daun sirih juga hadir dengan kemasan praktis, yaitu kemasan pack Natural Hygiene 3 in 1, isinya lengkap untuk satu siklus haid, terdiri dari:
- 6 pads slim extra heavy flow yang panjangnya 36 cm, yang bikin aman saat tidur, anti bocor karena trlindung sampai belakang
- 6 pads Slim Heavy Flow Wing panjang 29 cm yang dipakai saat beraktifitas, ketika kondisi mens truasi lagi banyak-banyaknya, pelindungan sayap di kanan dan kirinya mencegah kebocoran samping.
- 4 pads Slim Regular Flow Wing panjang 23cm, dipakai saat menstruasi sudah mulai berkurang, dan
- 2 Panty Liner panjang 15cm, yang bisa dipakai untuk persiapan datang bulan.
Nah, jadi nggak rempong lagi dong yaa, tinggal pilih mau beli satuan terpisah atau semuanya sekaligus dalam satu kemasan, praktis dan simpel.
Workshop Foto Flatlay
Di acara Hijab Bloggers meet Up ini kami juga dapat bonus loh! Belajar langsung cara foto flatlay langsung dari fotografer Hijup.com, Bimo Pradana Semua tahu dong yaa E-commerce yang satu ini, penyedia outfit muslimah from head to toe yang produknya keren-keren dan terpercaya.
Beberapa desainer muslimah kenamaan seperti Ria Miranda, Dian Pelangi, Jenahara dan lain-lain juga memajang produk-produknya di Hijup.com. Ini juga langganan dan toko favorit saya loh?! Pilih-pilih baju muslimah yang stylish dan bergaya, Hijup adalah tempat yang tepat.
Beberapa desainer muslimah kenamaan seperti Ria Miranda, Dian Pelangi, Jenahara dan lain-lain juga memajang produk-produknya di Hijup.com. Ini juga langganan dan toko favorit saya loh?! Pilih-pilih baju muslimah yang stylish dan bergaya, Hijup adalah tempat yang tepat.
Foto flatlay saat ini menjadi salah satu gaya foto yang paling banyak di gunakan. Foto yang teknik pengambilannya selalu dari atas ini selain enak di lihat, juga sangat pas untuk foto produk dan jadi sarana promosi, karena tampilan objek bisa tampil secara utuh dan terlihat dengan jelas.
Ada beberapa tips foto flatlay yang di berikan oleh mas Bimo, di antaranya:
- Kenali dulu objek utama yang akan di foto
- Siapkan segala sesuatunya, buat konsep atau gambaran foto akan di buat seperti apa
- Settingan, layout juga properti yang di butuhkan sebaiknya related atau nyambung satu sama lain, jangan misalnya mau foto flat lay baju-baju untuk persiapan OOTD, tapi propertinya ada sendok, gelas atau piring.
- Pembagian cahaya, harus seimbang antara depan, belakang dan samping. Jika ada mau yang lebih dominan di perhatikan komposisinya.
- Waktu ideal untuk foto adalah pagi jam 10-11 dan sore jam 3-5
- Buat "garis lurus" Apabila di perhatikan konsep foto flatlay akan membentuk seolah seperti sebuah garis lurus, meskipun objek fotonya di tata secara acak.
- Cari angel, sudut atau titik pengambilan gambar yang pas juga pintar-pintar atur jarak dengan kemera
Foto yang bagus tidak selalu harus di bidik dari kamera mahal dengan spec yang wow, dengan kamera biasa asalkan teknik nya tepat dan mau belajar dan akhirnya skill fotonya terasah, siapapun bisa menghasilkan foto yang oke.
Workshop foto flatlay ini juga di kompetisikan loh, kami para peserta di minta untuk langsung praktek foto flat lay dengan objek foto Softex Daun Sirih yang di publish di Instagram. alhamdulillah foto saya ini nyangkut jadi salah satu pemenangnya.
HijupXSoftexDaunSirih Blogger Meet Up ini memang berkesan, dan bonus lagi nih, kami juga dapat voucher yang bisa kami gunakan dan bagikan nih kepada teman-teman sahabat daring.
Nah, sebentar lagi kan mau puasa dan lebaran yess! Manfaatkan voucher ini deh untuk mendapatkan baju incaran di Hijup, masukkan kode HIJUPSFTXJAKARTA di akhir transaksi, dan dapatkan potongan harga Rp50.000 untuk pembelanjaan minimal Rp250.000, berlaku sampai dengan tanggal 31 Juli 2018. Wiihh lumayan banget kan yaa?!
Jangan lupa juga yaa, yuk mulai sekarang kita lakukan kebiasaan sehat dan bersih karena #BersihSehatBebasWorry itu penting yes!
Softex ini memang leading brand untuk produk pembalut ya mbak. Waktu pertama dapat haid aku juga dikasihnya merek ini. Terus pas lagi nifas juga pakainya Softex Maternity. Sekarang setiap hari selalu pakai panty linernya. Apalagi dengan adanya inovasi ekstrak daun sirih yang bisa membantu menjaga area kewanitaan, kita jadi semakin tenang ya. Udah dapat sertifikasi halal juga.
BalasHapusAku sempat mengalami keputihan, mba. Tapi alhamdulillah ini udah ngak keputihan lagi. Skarang makin merasa deh harus jaga bener aset kewanitaanku ini. ehem
BalasHapusLengkap banget tulisannya Mbak Nu. Ihhhh iya Mbak Nu kepooo, wekekek. Memang buat para abg khususnya, mengenal perawatan area kewanitaan penting bgt, apalahgi seputar kebersihan dan kesehatan saat menstruasi.
BalasHapusMens pertama aku langsung lapor mamake, Mba. Kaget, haha kelas 2 smp dulu. Merk softex paling awal bgt nih aku pake, inget pembalut ya ingetnya softex. Trus ini asyik banget, ada acara pelatihan fotograpinya juga
BalasHapusDuh pohon sirihnya rimbun banget hahaha. Softex makin berinovasi ya sebagai brand yang dikenal dekat dengan kebutuhan wanita tiap bulan. Aku ingat pertama mens tembus hahaha dan belum tahu kondisi awal,tengah dan akhir. Alhamdulillah ya ada produk daun sirihnya yang menjaga kewanitaan kuta selagi mens.
BalasHapusMba Nunu cantik banget pakai hijau ini jadi makin terpancar cerahnya.
BalasHapusAku juga kalau bilang pembalut nyebutnya Softex, apapun mereknya. Nama itu udah ada di bawah alam sadar kita gitu.
BalasHapusAku ingeeet banget waktu itu dapet pas masih SD, pas temen-temen yang lain belum dapet.. Agak gimana gitu, tapi untungnya kakakku perempuan jadi gak kaget banget.. :D Keputihan emang bikin gak nyaman ya mba.. Perlu panty yang bener-bener enak kayak Softex Daun Sirih ini yaa.. :)
BalasHapusEh aku juga pakai pembalut Softex Daun sirih lho mbak. Beneran nyaman gak bikin gatel. Seru ya acara Hijup
BalasHapusini wanginya gimana yah mba koq lihat kemasannya udah seger aja. Tips foto flatlaynya okehhh
BalasHapusJdi keputihan itu sebenarnya normal tapi emang kudu tetep waspada ya mbak?
BalasHapusWah aku blm pernah pakai pembalut ini, penasaran apakah bisa menghilagkan masalah keputihanku apa tdk TFS infonya
Aku tipe yg ngga bs sembarangan pakai pembalut. Klo ngga cocok, bisa gatal2 atau keputihan parah. Mknya aku sll cari pembalut yg mengandung bahan2 alami.
BalasHapusBaru nih pembalut yg pakai daun sirih. Sama seperti halnya softex produsen pembalut pertama buat wanita ya.
BalasHapusmakasih informasi tentang keputihannya mbak, bermanfaat banget
BalasHapusAku juga pake softex ini
BalasHapus